Pada saat Anda sedang ditekan deadline dengan tugas yang mengharuskan Anda untuk menggunakan komputer, Anda pasti akan merasa sangat panik ketika komputer tersebut tidak menyala. Biasanya, Anda akan yang awam akan langsung melesat ke warnet atau menelepon teknisi komputer.
Sebaiknya, jika lain waktu Anda mengalami hal tersebut, jangan dulu ambil jalan pintas dan coba untuk memperbaikinya secara pribadi.
1. Periksa dulu apakah komputer Anda sudah terhubung sepenuhnya dengan sumber listrik.
2. Kemudian periksa apakah kabel monitor sudah tersambung dengan benar? Atau ada pin yang terdapat pada kabel monitor ada yang patah. Jika iya, disarankan untuk membeli yang baru.
3. Atau kemungkinan ada komponen hardware di dalam CPU yang salah pasang atau belum terpasang dengan atau malah berdebu. Untuk mengetahui caranya, buka penutup casing CPU Anda dan periksa setiap komponen. Terutama pada bagian VGA Card. Mungkin saja berdebu, jika iya, bersihkan dengan kuas.
4. Jika ketiga hal tersebut sudah diperiksa dan tidak ada masalah, coba periksa settingan brightness pada monitor Anda. Mungkin saja ada anggota keluarga yang iseng memainkan settingannya hingga merubahnya menjadi gelap.
5. Jika semua sudah oke, coba dengarkan kode beep yang terdengar dari CPU setelah Anda menekan tombol on/off pada CPU. Mengapa? Karena bunyi beep yang terdengar menandakan apakah komputer Anda baik – baik saja atau tidak. Jika Anda tidak mengerti, silahkan baca arti dari tiap bunyi beep berikut:
6. Nah setelah mendengarkan bunyi beep dan Anda tahu arti dari bunyi beep tersebut, (insya Allah) Anda bisa mengatasinya sendiri meski pun Anda bukanlah teknisi komputer yang handal.
Misalkan pada kasus ini, Anda mendengar bunyi beep satu kali yang panjang yang berarti terdapat kerusakan pada memori.
Yang harus Anda lakukan adalah:
1. Cabut semua hubungan pada listrik kemudian buka penutup casing. Lepaskan memori dari slotnya.
2. Coba bersihkan pin – pin memori dengan menggunakan penghapus karet.
3. Setelahnya, coba pasang kembali memori tersebut di slotnya dan coba nyalakan kembali komputer Anda.
4. Jika masih terdengar bunyi beep yang sama, coba pasang memori tersebut di cpu lain dengan ketentuan memori tersebut kompatibel dengan cpu yang lain tersebut.
5. Kalau masih tidak bisa juga, coba diganti dengan memori lain (memori baru).
6. Kalau sudah diganti dengan yang baru masih tidak bisa juga, berarti slot memori pada motherboard sudah rusak. Kalau sudah begini, Anda harus mengganti motherboard tersebut.
sumber: http://gggforever.blogspot.com/2012/05/kode-beep-pada-phoenix-bios-ami-bios.html
Let's study! 